Itu disebabkan Algoritma Google tentang SEO memang selalu berubah hampir setiap tahunnya. Yang wajib kamu ingat disini adalah kamu harus membatasi porsi optimasi untuk blog utama kamu, alasannya karena Adanya GOOGLE SANDBOX yang terdengar sangat mengerikan bagi hampir seluruh aktifis blog.
Apa Itu Google Sandbox ?
Google Sandbox adalah sebuah Hukuman dari Google atau biasa dikenal dengan Google Penalty, yang berdampak terhadap suatu halaman blog atau website yang melanggar kebijakan yang sudah ditentukan melalui Google Guidelines.
Istilahnya artikel yang akan di buang dari rangking pengindexan atau bisa di artikan juga sebagai Penjara Google.
Mengerikan Bukan ?
Hal ini lah yang akan mengakibatkan blog tersebut tidak ditemukan pada hasil pencarian google. Ada pada halaman berapakah artikel blog yang sudah terkena sandbox dari google tersebut? dan ini jelas sangat berdampak buruk terhadap Ranking blog itu sendiri.
Google Sandbox sendiri terbagi menjadi 2, yang pertama yaitu Sandbox terhadap satu blog atau pada Domain yang mengarah ke Halaman Utama blog. Mendengar hal ini, Hampir semua artikel yang ada di blog tersebut akan berdampak penurunan traffic yang begitu drasti.
Baca juga : Ciri-Ciri Blog yang Google Suka
Yang kedua adalah Sandbox terhadap artikel tertentu saja. Hal ini biasanya terjadi pada para peserta kontes seo, karena kebanyakan dari mereka melakukan optimasi seo on page dan seo off page yang dinilai sangat berlebihan dan google akan menilai nya sebagai spam karena melakukan hal yang tidak wajar.
Kisah ini saya alami sendiri pada blog ini beberapa waktu lalu, karena ada beberapa artikel yang saya buat dengan optimasi seo on page yang berlebihan dan melakukan promosi blog yang berlebihan juga.
Yang pada akhirnya Traffic blog menurun drastis dan beberapa artikel lama saya menghilang dari hasil pencarian. Entah pada halaman keberapa keyword yang sesuai dengan artikel blog saya itu muncul di hasil pencarian google.
Alasan terkena Google Sandbox
- Melakukan optimasi yang terlalu over atau berlebihan.
- Terlalu banyak ping yang di submit dalam sehari.
- Terlalu banyak backlink yang masuk.
- Artikel copas atau plagiat, karena tidak ada sumbernya.
- Terlalu banyak mengulang kata yang sama.
Jadi saya menyimpulkan untuk tidak melakukan optimasi berlebihan pada blog, karena Google tidak suka hal yang berlebihan yang justru akan menganggap blog kita sebagai spam.
Untuk melakukan Cek Google Sandbox, Kamu bisa langsung menekan tombol Cek Google Sandbox yang sudah saya sediakan dibawah ini.
Cara Mengatasi Google SandBox
- Hal pertama yang anda lakukan adalah tetap tenang dan jangan panik.
- Untuk sementara waktu, jangan melakukan optimasi terhadap halaman blog yang kena google sandbox.
- Lakukan edit artikel yang terkena hukuman google sandbox. Perhatikan dan teliti artikel tersebut. Apa yang patut di kurangi dan di tambahkan.
- Posting seperti biasa setidaknya sehari 1 posting dan menulis artikel yang berhubungan dengan artikel yang terkena sandbox serta jangan lupa untuk memberikan inbound link ke artikel yang terkena sandbox tersebut.
- Tetap posting seperti biasa. Minimal satu hari 1 artikel.
- Buat sebuah artikel artikel pembantu yang menyertakan link artikel yang terkena Google Sandbox tersebut.
- Bila perlu sertakan juga link atau beberapa alamat blog atau web yang memiliki ranking tinggi.
- Setelah kembali pulih, ping blog utama anda agar google cepat re-index blog anda.
- Jangan lupa juga untuk submit feed di webmaster agar konten blog dapat di crawl ulang secara keseluran oleh mesin pencari.
Beberapa point dari Cara Mengatasi Google SandBox diatas itu belum sepenuhnya berhasil, tapi menurut beberapa blogger senior point-point diatas sudah cukup sebagai upaya membebaskan Blog dari Google SandBox yang Mengerikan.
Sekian dulu ulasan tentang Mengenal Google Sandbox kali ini yang saya rangkum dari beberapa sumber. Semoga mudah artikel ini dipahami.
Apabila ada pertanyaan, jangan sungkan untuk meninggalkan komentar dibawah artikel ini atau bisa langsung bertanya melalui form email yang sudah saya sediakan pada bagian menu.